Kawasan Industri Ngagel

Jl. Ngagel Surabaya

Ngagel di daerah aliran sungai Kalimas zona selatan menjadi kawasan industri baru di Surabaya setelah kawasan industri di zona utara Kalimas sudah semakin sulit berkembang, khususnya antara 1860-1880. Kecuali pabrik gula yang sudah berdiri di kawasan Keputran pada 1833, Gubeng dan Bagong pada 1850. Salah satu industri besar dan sangat berperan penting dalam pertumbuhan industri kontruksi dan permesinan adalah Braat yang selanjutnya bernama Barata di pasca kemerdekaan Indonesia. Ada juga nama British American Tobacco (BAT), yang namanya masih dikenal pada jembatan yang menghubungkan Dinoyo dan Ngagel yaitu Jembatan BAT. Ada pula pabrik bir, pabrik es, pabrik minyak dll. Kawasan Ngagel sebagai kawasan industri cukup dikenal keberadaannya dan menjadi potensi kota Surabaya. kini yang tersisa satu-satunya adalah pabrik gelas. Sementara pabrik-pabrik lainnya sudah beralih fungsi menjadi pusat perbelanjaan (Carefour Kalimas), komplek AJBS, pusat kegiatan Futsal (bekas gedung Barat) di Jl. Ngagel.